Rabu, 04 Juni 2008

KETIKA LULUS SMP


Lulus adalah suatu hal yang membahagiakan bagi semua orang yang menuntut ilmu maupun melakukan ujian. Berarti mampu melewati batas minimum kebenaran dalam ujian. Jika lulus ujian untuk kerja, maka kita bersiap-siap bekerja pada bidang dimana kita mengikuti ujian. Jika lulus Kuliah, maka kita bersiap-siap mencari pekerjaan maupun usaha yang sesuai. Jika kita lulus SMA atau SMK, maka kita bersiap memilih universitas dan fakultas atau pekerjaan yang sesuai. Nah, jika kita lulus SMP, satu-satunya pilihan adalah melanjutkan ke jenjang SMA maupun SMK.


Permasalahan timbul ketika harus memilih SMK dengan tujuan bekerja atau berwirausaha setelah lulus SMK. Banyak SMK yang bisa dipilih. Banyak orang yang berpengaruh menentukan keahlian yang diminati dari orang tua, guru SMP, saudara, teman sampai dengan tetangga. Namun yang menjalani hidup adalah kita sendiri, semestinya kita juga yang menentukan pilihan karena untuk kehidupan kita nantinya. Bukan orang-orang sekitar kita, meskipun saran-saran mereka tetap kita butuhkan.

Berikut beberapa kriteria untuk memilih Program keahlian SMK.
  1. Program Keahlian yang dipilih memiliki target kerja yang jelas. Lebih baik jika mampu menyalurkan lulusannya untuk bekerja sesuai bidang keahlian. Kalo menyalurkan jadi TKI ke luar negeri, semua sekolah bisa. Apalagi yang cuma melepaskan lulusannya untuk mencari pilihan sendiri.
  2. Program keahlian yang dipilih memiliki program praktek kerja industri yang jelas dengan memiliki hubungan dengan industri yang sesuai. Kalo prakerinnya harus cari lokasi sendiri atau memang ditentukan namun sangat tidak sesuai bidang keahlian, sepertinya program keahlian itu belum memiliki jaringan pada bidang keahlian yang dipelajari.
  3. Program keahlian yang dipilih menghasilkan keahlian bagi lulusannya yang dibutuhkan dalam dunia kerja maupun wirausaha. Jika keahlian yang dimiliki menjadi keahlian yang tidak bermanfaat, tentunya mubazir harus belajar yang tidak bermanfaat optimal.
  4. Program keahlian yang dipilih memiliki kemampuan bersaing dengan program keahlian sejenis dari SMK lain. Yang jelas persaingan dalam dunia kerja setelah lulus SMK adalah dengan lulusan dari SMK yang memiliki program keahlian sejenis. Pilihlah yang paling handal dalam bersaing.
  5. Program keahlian yang dipilih adalah program keahlian yang mampu menghasilkan lulusan kompeten (ahli) tidak hanya dari calon siswa yang potensial (pinter) saja. Yang ndak potensial juga mampu dijadikan seorang ahli dengan proses pendidikannya.
Dari kriteria tersebut, tentunya dapat memberi wawasan tentang memilih program keahlian yang sesuai dengan kebutuhan kita. Bukan lagi memilih karena pilihan banyak teman, pilihan karena banyak muridnya, dll. Anda pasti mampu memilih sendiri. Jika belum mantab, kunjungi situs-situs disamping, dan sholat Isthoqaroh.
Ketika banyak siswa yang melanjutkan pendidikan di SMK memilih program keahlian yang telah populer seperti Akuntansi, penjualan, administrasi perkantoran, otomotif, komputer, multimedia, mereka banyak yang melihat trend saat ini saja. Seandainya mereka membayangkan berapa jumlah lulusan program keahlian tersebut setiap tahunnya, pastilah mencapai ribuan bahkan puluhan ribu lulusan. sedangkan peluang kerja tidak sebanyak itu.
Bila dibandingkan dengan program keahlian Teknologi Pengolahan Ikan, hanya ada beberapa sekolah saja se-jawa timur. bahkan kami satu-satunya di Malang Raya. sedangkan perusahaan pengolahan hasil perikanan yang berorientasi eksport tidak kalah jumlahnya dibandingkan perusahaan teknik. bisa dibayangkan peluang kerja yang lebih terbuka dibandingkan prgram lainnya.


Program keahlian yang berpeluang kerja tinggi adalah yang menghasilkan lulusan dengan keahlian yang masih jarang dimiliki oleh para tenaga kerja. Keahlian yang dibutuhkan oleh dunia usaha dan jarang diminati adalah :
  • Quality Control. Yaitu pengawas mutu produk dan cara produksi pada pengolahan pangan yang memiliki kompetensi Hazard Analisis Critical Control Point (HACCP) dan Standart Sanitation Operating Procedure (SSOP). Kompetensi ini dimiliki oleh lulusan dari program keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan, Teknologi Pangan.
  • Quality Analisis. Pelaksana analisa produk pangan dan perairan untuk menentukan tingkat kelayakan. Mampu menganalisa proksimat, mikrobiologi, antibiotik dan organoleptik. Kompetensi ini dimiliki oleh lulusan dari program keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan, Teknologi Pangan, Agribisnis Sumberdaya Perairan.
  • Teknisi Tambak. Melaksanakan pengontrolan proses pembudidayaan udang, kerapu, bandeng dan kakap mulai benih hingga pemanenan. Mampu menganalisa hama dan penyakit serta penanggulangannya. Kompetensi ini dimiliki oleh lulusan program keahlian Agribisnis Sumberdaya Perairan.
Ketiga keahlian tersebut sangat dibutuhkan perusahaan pengolahan bahan pangan dan pembudidaya perikanan. Dengan jumlah lulusan se-jawatimur hanya 300-an lulusan maka akan memiliki peluang kerja lebih tinggi dibandingkan keahlian lain yang lulusannya ribuan setiap tahunnya.

memang untuk berbeda dengan orang lain bukanlah hal yang mudah. Tetapi keunggulan dari perbedaan itulah yang membuat kita memiliki keahlian yang tidak dimiliki oleh orang lain.
BE DIFFERENT IS NOT EASY.

Tidak ada komentar: